San Francisco (ANTARA News) - Perusahaan internet Google pada Rabu mengatakan telah mendapat 348.085 permintaan di Eropa untuk "dilupakan", terbanyak dari Prancis dan Jerman.
Mahkamah Eropa pada Mei 2014 mengakui "hak untuk dilupakan" di internet, dan sejak itu pengguna Google dapat meminta mesin pencari tersebut untuk menghilangkan hasil pencarian tentang mereka jika sudah tidak relevan atau tidak akurat.
Google menyiapkan formulir online agar masyarakat di Eropa dapat mengisi permohonan supaya mereka tidak ditampilkan di hasil pencarian.
Dalam rincian laporannya, Google menyebutkan bahwa permintaan "hak untuk dilupakan" menyasar lebih dari 1,23 juta URL dan Google setuju untuk menghilangkan 42% di antaranya dari hasil pencarian di Eropa.
Ada 73.399 permintaan dari Prancis terhadap hampir seperempat juta URL, disusul 60.198 permintaan dari Jerman menyangkut 220.589 URL.
Laporan Google juga menyebutkan sekitar 48 persen link yang tidak diinginkan itu sudah dihapus dari hasil pencarian Google.
Google juga mengabulkan 38 persen permintaan serupa dari Inggris, 37 persen permintaan dari Spanyol, dan 30 persen permintaan serupa di Italia.
Permintaan penghapusan sekitar 40 persen juga terdapat masing-masing di Belgia, Swedia, dan Swiss.
Facebook adalah situs terbanyak dalam hal orang mengajukan dirinya dilupakan dari hasil pencarian, ada 10.220 URL Facebook yang dihapus, kata Google.
Terbanyak kedua adalah profileengine.com, disusul Google Groups, YouTube, Badoo, Annuaire, Twitter,Googla + social network.
Mahkamah Eropa pada Mei 2014 mengakui "hak untuk dilupakan" di internet, dan sejak itu pengguna Google dapat meminta mesin pencari tersebut untuk menghilangkan hasil pencarian tentang mereka jika sudah tidak relevan atau tidak akurat.
Google menyiapkan formulir online agar masyarakat di Eropa dapat mengisi permohonan supaya mereka tidak ditampilkan di hasil pencarian.
Dalam rincian laporannya, Google menyebutkan bahwa permintaan "hak untuk dilupakan" menyasar lebih dari 1,23 juta URL dan Google setuju untuk menghilangkan 42% di antaranya dari hasil pencarian di Eropa.
Ada 73.399 permintaan dari Prancis terhadap hampir seperempat juta URL, disusul 60.198 permintaan dari Jerman menyangkut 220.589 URL.
Laporan Google juga menyebutkan sekitar 48 persen link yang tidak diinginkan itu sudah dihapus dari hasil pencarian Google.
Google juga mengabulkan 38 persen permintaan serupa dari Inggris, 37 persen permintaan dari Spanyol, dan 30 persen permintaan serupa di Italia.
Permintaan penghapusan sekitar 40 persen juga terdapat masing-masing di Belgia, Swedia, dan Swiss.
Facebook adalah situs terbanyak dalam hal orang mengajukan dirinya dilupakan dari hasil pencarian, ada 10.220 URL Facebook yang dihapus, kata Google.
Terbanyak kedua adalah profileengine.com, disusul Google Groups, YouTube, Badoo, Annuaire, Twitter,Googla + social network.
COPYRIGHT © Teclovers.com 2015