Perubahan itu berarti pengisian lebih cepat tanpa mengorbankan jangka waktu penggunaan atau jumlah energi yang dapat disimpan dalam setiap baterai
Jakarta (TecLovers) - Huawei telah mengembangkan prototipe baterai smartphone yang dapat diisi ulang setengah kapasitasnya hanya dalam waktu lima menit.
Baterai tersebut dibuat dengan lithium ion yang sama dengan yang digunakan dalam baterai ponsel saat ini tetapi mendapat keuntungan dari atom grafit terikat anoda, Huawei mengatakan pada hari Jumat di sebuah konferensi industri di Jepang.
"Perubahan itu berarti pengisian lebih cepat tanpa mengorbankan jangka waktu penggunaan atau jumlah energi yang dapat disimpan dalam setiap baterai", katanya.
Ini dikembangkan oleh penelitian Huawei dan anak perusahaan Watt Lab dan perusahaan memamerkan dua prototipe dalam video yang diposting online.
Baterai tersebut dibuat dengan lithium ion yang sama dengan yang digunakan dalam baterai ponsel saat ini tetapi mendapat keuntungan dari atom grafit terikat anoda, Huawei mengatakan pada hari Jumat di sebuah konferensi industri di Jepang.
"Perubahan itu berarti pengisian lebih cepat tanpa mengorbankan jangka waktu penggunaan atau jumlah energi yang dapat disimpan dalam setiap baterai", katanya.
Ini dikembangkan oleh penelitian Huawei dan anak perusahaan Watt Lab dan perusahaan memamerkan dua prototipe dalam video yang diposting online.
COPYRIGHT © Teclovers.com 2015